Konsultan ISO

Konsultan ISO 14001 Pengalaman

Konsultan ISO 14001 Pengalaman. Konsultan ISO Cipta Mutu Prima akan membantu organisasi dalam menetapkan program lingkungan.

ISO 14001:2015 adalah Sistem Manajemen Lingkungan untuk melindungi dan mencegah pencemaran lingkungan.

Sistem Manajemen Lingkungan ini harus diimplementasikan dan dipelihara di seluruh perusahaan.  Manajemen harus memastikan komitmennya menaati persyaratan dan mencapai sasaran dan program lingkungan.

Perusahaan harus melakukan komunikasi internal dan eksternal mengenai Sistem Manajemen Lingkungan. Komunikasi internal antara lain :

  1. Sosialisasi Sistem Manajemen Lingkungan
  2. Sistem Pengumpulan Saran
  3. Komunikasi Kepedulian Lingkungan.

Sedangkan komunikasi eksternal mengenai Sistem Manajemen Lingkungan antara lain : mengirimkan Kebijakan Lingkungan kepada pihak eksternal, bekerjasama dengan pihak eksternal untuk menanggapi permasalahan lingkungan dan juga menindaklanjuti permasalahan lingkungan yang perlu dikomunikasikan dengan pihak eksternal terkait.

Lingkungan dan Keamanan Informasi

ISO 14001 Sistem Manajemen Lingkungan

Konsultan ISO 14001 membantu menerapkan Sistem Manajemen Lingkungan di perusahaan sampai dengan mendapatkan sertifikat ISO 14001:2015.

Beberapa dokumentasi yang harus dipersiapkan antara lain :

  1. Formulir Aspek Lingkungan Signifikan
  2. Formulir Daftar Identifikasi Persyaratan
  3. Formulir Evaluasi Kepatuhan Persyaratan
  4. Formulir Daftar Komunikasi Internal dan Eksternal
  5. Laporan Kesadaran Lingkungan
  6. Hasil Rapat Lingkungan
  7. Formulir Pemakaian Listrik dan Genset
  8. Formulir Pemakaian Kertas
  9. Formulir Rekapitulasi Pemakaian Sumber Daya
  10. Daftar Periksa Material Bahan Berbahaya dan Beracun
  11. Formulir Daftar Limbah B3
  12. Formulir Daftar Limbah Padat Tidak Berbahaya
  13. Laporan Kejadian Darurat Lingkungan
  14. Formulir Jadwal Simulasi Kondisi Tanggap Darurat
  15. Formulir Evaluasi Pelatihan Tanggap Darurat
  16. Formulir Pemeriksaan Kebersihan Lingkungan

Dokumentasi ini harus disiapkan bersama Pengendali Dokumen ISO 14001 sebagai bukti penerapan Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14001:2015.

ISO 27001 Sistem Manajemen Keamanan Informasi

Cipta Mutu Prima Konsultan ISO 27001 membantu perusahaan untuk menerapkan sistem manajemen untuk memastikan keamanan informasi. Sistem manajemen ini menggunakan pendekatan risiko untuk mengendalikan keamanan informasi.

Sistem Manajemen Keamanan Informasi dapat diterapkan perusahaan yang menggunakan sistem on-line dimana semua data yang diinput oleh pelanggan harus dijamin keamanannya.

Konsultan ISO 27001 akan membantu perusahaan untuk dapat memahami persyaratan standar. Dengan membantu mengembangkan dokumentasi melalui konsultasi dan pelatihan serta memastikan penerapannya efektif.

Tahapan penerapan dilaksanakan diawali dengan mendefinisikan kebijakan keamanan informasi. Kemudian menentukan ruang lingkup penerapan ISO 27001 di dalam perusahaan.

Konsultan ISO 27001 juga akan membimbing proses identifikasi risiko dan menetapkan tindakan mitigasi untuk mengendalikan risiko.

Pemantauan Lingkungan ISO 14001

Pemantauan Lingkungan ISO 14001 ini bertujuan untuk menjamin agar karakteristik dari proses, produk dan jasa yang dapat menimbulkan dampak penting terhadap lingkungan, dipantau, dan diukur secara berkala, sehingga potensi pencemaran lingkungan dapat dicegah serta menjamin ketaatan terhadap persyaratan.

Rencana Pengelolaan Lingkungan (RKL) menjelaskan uraian rencana pengelolaan dampak lingkungan penting yang termasuk dalam dokumen Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL). Rencana Pemantauan Lingkungan (RPL) menjelaskan uraian rencana pemantauan dampak lingkungan penting yang termasuk dalam dokumen Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL).

Pemantauan Lingkungan ISO 14001 | Konsultan ISO 14001

Program Pengelolaan Lingkungan (PPL) adalah rencana kerja yang akan dilakukan untuk mencapai tujuan dan sasaran lingkungan :

  • Pemantauan dan pengukuran parameter kunci lingkungan dimasukkan ke dalam Formulir Rangkuman Pemantauan Lingkungan dan untuk jadwal maupun realisasi pemantauan dimasukkan dalam Formulir Jadwal Pemantauan dan Pengukuran Lingkungan.
  • Pelaksanaan kegiatan pemantauan dan pengukuran dapat dilakukan oleh pihak internal maupun eksternal yang terakreditasi (jika disyaratkan oleh regulasi tertentu) dan dipastikan peralatan pemantauan dan pengukuran lingkungan yang digunakan telah dikalibrasi.
  • Evaluasi hasil pemantauan parameter kunci lingkungan dilakukan dengan membandingkan hasil pemantauan terhadap persyaratan.
  • Pemantauan kemajuan PPL dilakukan per kuartal atau sesuai yang tercantum dalam PPL, dengan menggunakan Formulir Laporan Kemajuan Pelaksanaan Program Pengelolaan Lingkungan.
  • Evaluasi hasil pemantauan kemajuan PPL dilaksanakan oleh penanggung jawab masing-masing PPL, dengan melihat pelaksanaan program apakah sesuai dengan tenggat waktu yang ditetapkan atau tidak, dan kesesuaian dengan tujuan dan sasaran lingkungannya.

Pemantauan Lingkungan ISO 14001 | Konsultan ISO 14001

Efisiensi Pemakaian Sumber Daya

Konsultan ISO 14001 – Dalam menerapkan Sistem Manajemen Lingkungan, konsultan ISO akan memberikan panduan dalam efisiensi pemakaian sumber daya alam dan energi baik yang terbarukan maupun yang tak terbarukan, sehingga pemakaian dapat dilakukan secara efisien dan ramah lingkungan.

A. Upaya efisiensi pemakaian sumber daya

Beberapa hal yang akan diterapkan dalam efisiensi pemakaian sumber daya antara lain :

  1. Pengaturan pemakaian penerangan, khususnya pada siang hari untuk mengurangi pemakaian listrik.
  2. Pemakaian kertas dengan dua sisi khususnya dokumen internal untuk mengurangi pemakaian kertas/ kerusakan hutan.
  3. Menggunakan email dan tidak mencetaknya kecuali sangat dibutuhkan.
  4. Meningkatkan efisiensi dengan mengganti penggunaan lampu ke lampu hemat energi.
  5. Memonitor penggunaan air/listrik/kertas setiap bulannya.
  6. Menggunakan kembali rubber hand glove setelah dicuci.
  7. Mengembalikan bekas kemasan B3 ke supplier untuk dapat digunakan ulang.
  8. Mengganti freon ke jenis Non CFC.
  9. Menggunakan deterjen ramah lingkungan/biodegradable.
  10. Mengurangi pemakaian/pengambilan air tanah dan membuat sumur resapan.

Konsultan ISO | Cipta Mutu Prima

B. Penerapan efisiensi pemakaian sumber daya

  1. Management Representative Lingkungan  (MRL) bertanggung jawab untuk memastikan pelaksanaan efisiensi pemakaian sumber daya.
  2. Bagian Umum bertanggung jawab untuk memastikan penghematan sumber daya, mencatat pemakaian sumber daya dan melaporkan pemakaiannya kepada MRL.
  3. Setiap Karyawan bertanggung jawab untuk melakukan penghematan pemakaian sumber daya secara efisien dan ramah lingkungan serta berpartisipasi dalam pelaksanaan kebijakan lingkungan

Cipta Mutu Prima Konsultan ISO 14001 Hubungi 0811-8859-ISO(476)

Kebijakan Lingkungan

A. Persyaratan ISO 14001:2015

Kebijakan Lingkungan adalah persyaratan Klausul 5,2 ISO 14001:2015 yang menyatakan bahwa Manajemen Puncak harus menetapkan dan memelihara kebijakan sistem manajemen lingkungan yang harus :

  1. sesuai dengan tujuan dan konteks Perusahaan, termasuk sifat, skala dan dampak lingkungan dari kegiatan, produk dan jasa.
  2. menyediakan kerangka kerja untuk menetapkan tujuan lingkungan.
  3. mencakup komitmen untuk perlindungan lingkungan, termasuk pencegahan polusi dan komitmen spesifik lainnya yang relevan dengan konteks Perusahaan.
  4. mencakup komitmen untuk memenuhi kewajiban kepatuhan.
  5. mencakup komitmen untuk perbaikan berkesinambungan dari sistem manajemen lingkungan untuk meningkatkan kinerja lingkungan.

Kebijakan Sistem Manajemen Lingkungan perusahaan pada umumnya tercantum dalam manual lingkungan ISO 14001:2015 dan tersedia untuk publik.

Cipta Mutu Prima | Konsultan ISO 14001

B. Contoh Kebijakan Lingkungan

Perusahaan mempunyai komitmen untuk menerapkan Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14001:2015 secara konsisten dalam rangka Mengelola Lingkungan dengan cara :

  1. Mematuhi Persyaratan dan Peraturan Lingkungan yang berlaku
  2. Melakukan Pencegahan Pencemaran Lingkungan melalui : Pengelolaan Limbah, Pencegahan Polusi Udara, Efisiensi Penggunaan Sumber Daya dan Menjaga Kebersihan
  3. Meningkatkan Kesadaran dan Kompetensi Karyawan di bidang Lingkungan.
  4. Memastikan seluruh Peralatan dalam kondisi Terawat dan Baik untuk mencegah Pencemaran Lingkungan
  5. Meningkatkan Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14001:2015 Secara Berkesinambungan.

Kebijakan Lingkungan ini wajib dipahami dan dikomunikasikan kepada Manajemen dan Karyawan serta tersedia bagi Pihak-pihak Terkait.

Cipta Mutu Prima | Konsultan ISO 14001

Memeriksa Dokumentasi Sistem Manajemen Lingkungan

Dokumentasi ISO 14001

Bagaimana memeriksa dokumentasi Sistem Manajemen Lingkungan? Konsultan ISO 14001 akan membantu memberikan daftar periksa untuk memastikan perusahaan telah melakukan pengendalian dokumentasi Sistem Manajemen Lingkungan dengan efektif :

1. Dokumentasi :
a. Apakah Manual Lingkungan, Prosedur dan Instruksi Kerja sudah terdokumentasi?
b. Prosedur- prosedur Lingkungan tsb disosialisasikan, mana buktinya?
c. Ada usulan perbaikan prosedur?, periksa no revisinya.

2. Ruang Lingkup :
a. Apakah ada penjelasan ruang lingkup penerapan ISO 14001:2015?

Konsultan ISO 14001 | Cipta Mutu Prima

3. Pengendalian Dokumentasi :
a. Apakah Daftar Dokumen sudah diisi
b. Daftar Form sudah diisi
c. Periksa Pengesahan dokumen, apakah semua sudah ditanda tangani?
d. Periksa Daftar Distribusi
e. Apakah Prosedur sudah dicap ‘ Terkendali’
f. Prosedur sudah didistribusikan ke seluruh bagian?
g. Pemegang dokumen memiliki revisi yang terakhir
h. Ada no salinan, dan pemegang dokumen memiliki no salinan yang benar
i. Periksa Daftar Dokumen apakah ada revisi?
j. Kalau ada apakah mekanisme revisi sudah berjalan menggunakan Form Permintaan Perubahan?
k. Apakah dokumen kadaluarsa sudah ditarik dan dimusnahkan
l. Apakah dokumen master sudah dicap ‘ Kadaluarsa’
m. Daftar Eksternal, Apakah dokumen eksternal sudah diidentifikasi?
n. Apakah sudah memiliki edisi terbaru?

Konsultan Memeriksa Kecukupan Dokumentasi 

Konsultan ISO 14001 akan memeriksa dokumentasi Sistem Manajemen Lingkungan untuk memastikan kecukupan pemenuhan persyaratan. Tahap memeriksa pengendalian dokumentasi Sistem Manajemen Lingkungan ini dilakukan oleh Konsultan ISO 14001 sebelum memasuki tahap kedua yaitu memeriksa penerapan Sistem Manajemen Lingkungan.

Tanggung Jawab Manajemen

Direktur telah menetapkan struktur organisasi dan tanggung jawab dan wewenang untuk menerapkan Sistem Manajemen Lingkungan (SML) ISO 14001:2015.

Struktur organisasi perusahaan menjelaskan tugas dan tanggung jawab masing-masing dalam menjalankan proses bisnis perusahaan.

Khususnya dalam penerapan Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14001, maka berikut ini peran Manajemen Puncak dan juga Manajer Bagian untuk memastikan efektifitas penerapan SML di perusahaan.

Tugas Tanggung Jawab Manajemen | Konsultan ISO

Peran Direktur, Manajer dan Wakil Manajemen Lingkungan dalam penerapan Sistem Manajemen Lingkungan dijabarkan sebagai berikut :

Direktur dan Manajer

  1. Memastikan bahwa perusahaan beroperasi sesuai dengan Undang-Undang Keselamatan Kerja Republik Indonesia No.1 tahun 1970.
  2. Melakukan tindakan efektif untuk mengintegrasikan SML kedalam semua aspek pekerjaan melalui proses peningkatan berkesinambungan.
  3. Menyebarluaskan komunikasi dan kesadaran tentang Lingkungan sebagai bagian dari semua aspek pekerjaan.
  4. Merencanakan, membangun, menerapkan, dan memantau program Lingkungan.
  5. Menyetujui program pelatihan karyawan di bidang lingkungan.

Manajemen Representatif Lingkungan (EMR)

  • Memiliki pengetahuan yang baik tentang Peraturan Lingkungan antara lain : Permen LH No. 13 Tahun 2010 tentang Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup (UKL-UPL), Permenaker No. 13 Tahun 2011 tentang Nilai Ambang Batas, Permen LH No. 3 Tahun 2008 tentang Simbol dan Label B3 dsb
  • Memberikan saran berharga kepada manajemen tentang masalah Lingkungan.
  • Menyediakan laporan bulanan kinerja Lingkungan untuk direview oleh manajemen.
  • Mengkoordinasi dan melaksanakan pelatihan di bidang lingkungan kepada seluruh karyawan.
  • MR SML bersama Manajer dan karyawan bertanggung jawab untuk menerapkan sistem manajemen lingkungan yang telah ditetapkan dan mereka juga harus menjaga lingkungan yang menjadi tanggung jawabnya masing-masing.

Tugas Tanggung Jawab Manajemen | Konsultan ISO 14001

Tugas Tim dan Document Control

Berikut ini adalah Tugas Tim ISO 14001 dan Document Control yang harus dilaksanakan dalam menerapkan Sistem Manajemen Lingkungan baik pada tahap pengembangan maupun penerapan sampai dengan Sertifikasi.

Tim ISO 14001 

  • Memastikan penerapan Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14001 di Perusahaan secara efektif sesuai dengan ruang lingkup penerapan yang telah ditetapkan Manajemen.
  • Memberikan sosialisasi terkait Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14001 yang diperlukan dalam kegiatan operasional baik di tingkat perusahaan ke seluruh Bagian dan juga apabila ada proyek yang masuk dalam ruang lingkup.
  • Memberikan informasi ke pihak ketiga terkait persyaratan lingkungan dan persyaratan lainnya yang diperlukan.
  • Memberikan masukan kepada MR Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14001 (EMR) pelatihan apa saja yang dibutuhkan untuk menetapkan Program Pelatihan Lingkungan yang mendukung kompetensi lingkungan masing-masing Bagian dan Karyawan sesuai dengan lingkup pekerjaannya.

Tugas Tim ISO 14001 dan Document Control | Konsultan ISO

Tugas Document Control 

  • Mengelola pengendalian seluruh dokumentasi Sistem Manajemen Lingkungan Perusahaan yang terdiri dari Manual Lingkungan, Prosedur Lingkungan, Instruksi Kerja Lingkungan dan Formulir Lingkungan.
  • Memelihara rekaman yang menjadi tanggung jawab Manajemen Representatif Lingkungan diantaranya : hasil internal audit dan eksternal audit dan tindakan perbaikan dan pencegahannya serta Membantu menyiapkan bahan tinjauan manajemen dan memelihara rekaman hasil tinjauan manajemen .
  • Melakukan koordinasi dan komunikasi dengan Tim ISO 14001 dalam hal pengendalian dokumen Sistem Manajemen Lingkungan yang meliputi : pengesahan, perubahan/revisi dan pendistribusiannya.
  • Memastikan Daftar Induk Dokumen ISO 14001 terupdate yang menjelaskan status revisi terakhir Dokumentasi ISO 14001:2015 yang dimiliki oleh Perusahaan.

Program 6R Lingkungan

Perusahaan dalam menerapkan ISO 14001:2015 dapat menerapkan Program 6R Lingkungan yaitu program untuk mengelola lingkungan dengan mempertimbangkan penerapan 6R (Reduce, Reuse, Recycle, Replace, Repair, Recovery) atau pengurangan, penggunaan kembali, daur ulang, penggantian dan perolehan kembali sebagian komponen. Program ini juga untuk memastikan program pelestarian lingkungan berkelanjutan dalam mewujudkan dan mendukung program Go Green.

Cipta Mutu Prima | Konsultan ISO 14001

Program ini akan melibatkan Manajemen yang bertanggung jawab memastikan pengelolaan lingkungan sesuai dengan peraturan/persyaratan. Bagian Umum bertanggung jawab untuk memastikan bahwa program 6R menjadi program perusahaan, melakukan sosialisasi kepada seluruh karyawan untuk berperan aktif melaksanakannya, mempromosikan program 6R Lingkungan melalui banner, spanduk dsb. Sedangkan seluruh karyawan bertanggung jawab untuk membuang sampah pada tempatnya dan sesuai dengan pemilahan jenis sampah yang telah ditentukan.

Contoh penerapan program 6R Lingkungan antara lain :

Penggunaan Ulang / Reuse

  • Menggunakan kembali kemasan untuk fungsi yang sama atau fungsi lainnya
  • Menggunakan wadah/kantong yang dapat digunakan berulang-ulang
  • Menggunakan baterai yang dapat di charge kembali
  • Menjual atau memberikan sampah yang terpilah kepada pihak yang memerlukan

Cipta Mutu Prima | Konsultan ISO 14001

Pengurangan / Reduce :

  • Memilih produk dengan pengemas yang dapat didaur ulang
  • Menghindari pemakaian produk yang menghasilkan sampah dalam jumlah besar
  • Menggunakan produk yang dapat diisi ulang (refill)
  • Mengurangi penggunaan bahan sekali pakai

Cipta Mutu Prima | Konsultan ISO 14001

Konsultan ISO 14001

Konsultan ISO 14001 – Cipta Mutu Prima akan membantu perusahaan untuk menerapkan Sistem Manajemen Lingkungan (SML) yang bertujuan agar perusahaan mempunyai kerangka untuk melindungi lingkungan. Konsep melindungi yang ada dalam standar ini adalah melakukan perlindungan terhadap dampak yang dihasilkan dari proses yang dilakukan oleh perusahaan.

Standar SML ini juga mentargetkan untuk meningkatkan kinerja lingkungan dan juga mematuhi peraturan lingkungan yang berlaku.

Dokumentasi ISO 14001

Apa saja dokumentasi yang wajib disiapkan dalam penerapan ISO 14001:2015?

Berikut ini beberapa hal yang dinyatakan sebagai keharusan dalam standar :

1. Isu internal dan eksternal yang akan mempengaruhi keluaran dari Sistem Manajemen Lingkungan yang diterapkan. Perusahaan juga wajib megidentifikasi persyaratan dan harapan dari pihak yang terkait dengan SML. Ruang lingkup SML harus ditetapkan diantaranya dengan mempertimbangkan isu internal dan eksternal dan harapan pihak terkait yang telah diidentifikasi sebelumnya.

2. Penerapan Sistem Manajemen Lingkungan sangat tergantung dari komitmen manajemen puncak, karenanya manajemen puncak wajib untuk bertanggung jawab terhadap penerapan SML ISO 14001:2015, selain itu juga wajib menetapkan kebijakan dan sasaran SML. Kebijakan dan sasaran SML harus sesuai dengan tujuan dan konteks yang telah disepakati oleh manajemen.

3. Sebagaimana persyaratan lain seperti ISO 9001 dan OHSAS 18001, standar manajemen lingkungan ini juga mensyaratkan penetapan tugas pokok dan tanggung jawab dari personil yang   bertanggung jawab untuk memastikan kesesuaian terhadap standar dan melaporkannya kepada manajemen puncak.

4. Konsultan ISO 14001 akan melakukan tahap awal penerapan SML ini dengan melakukan identifikasi aspek lingkungan yaitu proses, produk dan layanan yang berinteraksi dengan lingkungan termasuk juga sistuasi emergensi lingkungan yang mungkin terjadi. Kemudian akan menetapkan dampak lingkungannya, yaitu perubahan yang terjadi pada lingkungan akibat dari aspek lingkungan, sebagian atau keseluruhan, baik atau buruk dampaknya kepada lingkungan.

5. Perusahaan juga wajib memenuhi kesesuaian terhadap peraturan dan undang-undang yang berlaku dan juga komitmen terhadap standar yang terkait dengan industrinya. Salah satu informasi terdokumentasi yang wajib dimiliki adalah dokumen yang menunjukkan kesesuaian perusahaan terhadap peraturan dan undang-undang yang berlakuk ini.

Konsultan ISO 14001 akan memastikan seluruh dokumentasi telah dikembangkan kemudian diterapkan dan dilakukan audit internal untuk memastikan efektifitas penerapan ISO 14001:2015.

Konsultan ISO 14001 juga akan memastikan perencanaan dan pengendalian operasi yang dengan menetapkan kriteria operasi dan melakukan monitoring dan evaluasi terhadap kiriteria-kriteria proses ini.

Hubungi Konsultan ISO 14001 Cipta Mutu Prima untuk penerapan ISO 14001:2015 di perusahaan anda.

Cipta Mutu Prima | Konsultan ISO 14001

Konsultan ISO

Cipta Mutu Prima adalah Konsultan ISO Profesional Jaminan Lulus bagi perusahaan yang ingin menerapkan Sistem Manajemen Mutu (ISO 9001), Kesehatan dan Keselamatan Kerja (ISO 45001), Lingkungan (ISO 14001), Keamanan Pangan (ISO 22000), Keamanan Informasi (ISO 27001), Jaminan Halal (HAS 23000) serta meningkatkan kinerja sampai dengan mendapatkan Sertifikasi ISO dan Sertifikasi Halal.

Cipta Mutu Prima juga telah membantu perusahaan untuk menerapkan Sistem Manajemen Integrasi (ISO 9001 – ISO 45001 – ISO 14001) dengan mengintegrasikan ketiga Sistem Mutu, Kesehatan dan Keselamatan Kerja K3 dan Lingkungan untuk memastikan perusahaan mendapatkan manfaat yang terbaik.

Cipta Mutu Prima memastikan sistem manajemen dirancang secara optimal sehingga dokumentasi tidak terlalu rumit. Dokumentasi yang tepat guna akan memudahkan penerapan sistem manajemen.

Harga Cipta Mutu Prima dalam membantu penerapan sistem sampai dengan sertifikasi Sistem Manajemen tidak mahal, perusahaan akan mendapatkan manfaat terbaik dari penerapan sistem manajemen yang merupakan nilai tambah dari penerapan sistem manajemen.

Kesuksesan dan efektifitas penerapan Sistem sangat tergantung dari keahlian, pengalaman serta metodologi yang digunakan oleh Konsultan. Karenanya perusahaan harus memilih Konsultan ISO Profesional serta telah memiliki Pengalaman.

 
Sertifikasi ISO diharapkan dapat meningkatkan kinerja mutu terhadap pelanggan, kinerja lingkungan dan kinerja kesehatan serta keselamatan kerja.

Konsultan ISO Profesional telah memiliki pengalaman lebih dari 18 Tahun dalam menerapkan sistem manajemen di berbagai perusahaan manufaktur serta jasa dengan Jaminan Lulus Sertifikasi.

Konsultan ISO Profesional

Jasa Konsultan ISO Profesional dengan pengalaman lebih dari 18 tahun telah memberikan konsultansi dan training ISO sampai dengan organisasi mencapai Sertifikasi ISO sesuai rencana waktu manajemen dengan Jaminan Lulus Sertifikasi ISO serta Money Back Guarantee yang tertulis dalam kontrak.

Hubungi Kami Konsultan ISO 

Contact Phone / WhatsApp :
0811-8859-476 (0811-8859-ISO)

Email:
ciptamutuprima@gmail.com

 

Layanan Konsultan ISO dan Training

 
 

Tahap Penerapan Konsultan ISO

Konsultan ISO Profesional memberikan jasa konsultansi terbaik dengan jaminan lulus sertifikasi ISO 100%.

Konsultan akan memastikan perusahaan mendapatkan layanan konsultansi dan pelatihan terbaik dalam penerapan Sistem sampai dengan sertifikasi. Konsultan ISO akan membantu perusahaan dalam menerapkan Sistem Manajemen ISO.

Perusahaan yang ingin menerapkan ISO 9001 Sistem  Mutu – ISO 14001 Lingkungan – ISO 45001 Kesehatan dan Keselamatan Kerja atau Standar ISO lainnya harus melaksanakan beberapa tahapan kegiatan dimana akan dibimbing Konsultan yaitu :

1. Konsultan Melakukan Analisis Kesenjangan

Konsultan ISO Profesional  Terpercaya Jaminan Lulus mengkaji kondisi manajemen perusahaan saat ini dibandingkan dengan persyaratan standar. Hasil kajian diagnostik ini dipresentasikan kepada Manajemen.

2. Konsultan Merekomendasikan Perusahaan Membentuk Tim ISO

Cipta Mutu Prima mengusulkan dibentuknya Tim ISO perusahaan terdiri dari karyawan yang memahami dengan baik proses di Bagiannya. Tim yang dibentuk terdiri dari perwakilan dalam ruang lingkup penerapan standar.

3. Konsultan Memberikan Training Pemahaman dan Dokumentasi

Cipta Mutu Prima Konsultan ISO memberikan pelatihan untuk memahami persyaratan standar dan dokumentasi sehingga memahami persyaratan standard serta mampu mengembangkan dokumentasi yang diperlukan.

4. Konsultan Memfasilitasi Pengembangan Sistem 

Cipta Mutu Prima bersama Tim ISO yang dibentuk oleh Perusahaan mengembangkan dokumentasi sesuai persyaratan standar yang terdiri dari : Manual, Prosedur / Instruksi Kerja / Diagram Alir, Daftar Periksa serta formulir.

5. Konsultan Memastikan Efektifitas Penerapan Sistem

Cipta Mutu Prima bersama Wakil Manajemen dan Manajer Bagian melakukan sosialisasi sistem dan prosedur agar seluruh karyawan memahami dan mampu menerapkannya secara efektif.

6. Konsultan Memberikan Training Audit Internal

Cipta Mutu Prima Konsultan ISO Profesional memberikan training Audit Internal untuk menyiapkan Auditor Internal agar dapat memeriksa efektifitas penerapan sistem manajemen secara periodik dan melakukan tindakan perbaikan.

7. Konsultan Memfasilitasi Pelaksanaan Audit Internal

Cipta Mutu Prima membimbing Auditor Internal melaksanakan proses audit internal untuk pertama kali mulai dari perencanaan program audit, persiapan check list audit, laporan audit internal dan presentasi kepada Manajemen.

8. Konsultan Membimbing Pelaksanaan Tindakan Perbaikan dan Pencegahan

Cipta Mutu Prima membimbing auditee untuk melaksanakan tindakan perbaikan berdasarkan temuan audit internal dan memastikan ketidaksesuaian yang ditemukan tidak akan terulang kembali.

9. Konsultan Melakukan Audit Konsultan Untuk Memeriksa Kesiapan Akhir

Cipta Mutu Prima melakukan audit konsultan untuk memastikan standar sistem manajemen perusahaan telah diterapkan secara efektif dan siap untuk di audit oleh Badan Sertifikasi.

10. Konsultan Memfasilitasi Rapat Tinjauan Manajemen

Cipta Mutu Prima Konsultan ISO Profesional memfasilitasi pelaksanaan Rapat Tinjauan Manajemen yang membahas agenda sesuai standar dan melaporkan kesiapan akhir perusahaan menghadapi Audit Badan Sertifikasi.

11. Konsultan Mendampingi Saat Pelaksanaan Audit Sertifikasi

Konsultan ISO mendampingi pada saat pelaksanaan audit oleh badan sertifikasi agar perusahaan dapat  menunjukkan kesesuaian terhadap standar dan lulus serta direkomendasikan mendapat Sertifikat.

12. Konsultan Melakukan Tindakan Perbaikan Audit Sertifikasi

Cipta Mutu Prima Konsultan ISO membantu perusahaan untuk menutup temuan audit sertifikasi serta mengirimkan kepada Badan Sertifikasi sebagai persyaratan terbitnya sertifikat.

 
Secara umum kedua belas langkah menerapkan ISO 9001 di perusahaan dapat dilaksanakan oleh Konsultan dalam 6 (enam bulan) yaitu Tahap Perancangan dan Pengembangan selama 3 (tiga) bulan pertama serta Tahap Penerapan serta Audit Internal pada 3 (tiga) bulan berikutnya.

Peran Konsultan dalam penerapan Sistem dapat pada keseluruhan tahap atau pada tahap tertentu. Cipta Mutu Prima dapat melakukan konsultansi ISO 9001 – ISO 14001 – ISO 45001 pada keseluruhan tahap maupun hanya pada tahap tertentu misalnya Training Pemahaman serta Dokumentasi, Training Audit Internal serta Bimbingan pelaksanaan dan pembuatan laporan Audit Internal.

Menerapkan Standar ISO 9001 – ISO 14001 – ISO 45001 adalah langkah strategis perusahaan untuk mencapai kepuasan pelanggan serta meningkatan kinerja Mutu – Lingkungan dan Kesehatan Keselamatan Kerja.

Konsultan ISO Membantu Penerapan ISO 9001 


Konsultan ISO 9001 menjelaskan seluruh persyaratan mengenai Sistem Mutu. Standar ini diadopsi secara luas oleh negara-negara di dunia. Di Indonesia standar ini diadposi menjadi SNI 19-9000. Banyak perusahaan menyadari bahwa pada dasarnya suksesnya peningkatan usaha harus didasari oleh suatu sistem yang efisien dan konsisten.

Standar ISO 9001 diterbitkan dengan beberapa standar lainnya dalam keluarga ISO 9001. Standar ini memberikan panduan spesifik untuk penerapan Sistem Manajemen Mutu di beberapa industri yang spesifik. ISO 9001 juga menerbitkan standar untuk Pedoman Peningkatan Mutu dan juga standar untuk menjelaskan terminologi dan istilah yang digunakan dalam standar ISO 9001.

 
Konsultan ISO Profesional membantu penerapan ISO 9001 yang dapat dipertimbangkan sebagai langkah awal penerapan Total Quality Management (TQM) karena standar ini menekankan pada pembakuan dan peningkatan proses secara berkesinambungan. ISO 9001 juga menitikberatkan pada pencapaian Kepuasan Pelanggan dimana seluruh karyawan terlibat dan menjadi kesatuan dalam memberikan Kepuasan Pelanggan.

Konsultan akan memetakan proses yang merupakan aktifitas yang saling berhubungan untuk mentransformasikan masukan menjadi keluaran. 

Cipta Mutu Prima Konsultan ISO 9001 juga akan meletakkan dasar bagi pembentukkan budaya Mutu merupakan sikap kerja yang peduli akan mutu produk dan layanan, yang merupakan upaya untuk meraih keberhasilan perusahaan jangka panjang melalui Kepuasan Pelanggan.

Konsultan ISO Profesional memastikan penerapan standar ini memberikan manfaat yang sangat baik bagi perusahaan yang menerapkannya secara efektif. Manfaat itu antara lain :

Konsultan memberikan pendekatan sistematik bagi manajemen perusahaan untuk mencapai tingkat mutu produk serta layanan yang diinginkan untuk disampaikan kepada pelanggan.
Konsultan memastikan konsistensi pelaksanaan proses baik produksi untuk perusahaan manufaktur atau operasi untuk perusahaan jasa layanan.
Konsultan menetapkan mekanisme dan memastikan perusahaan memiliki kompetensi yang dibutuhkan untuk menerapkan peningkatan mutu secara berkesinambungan di dalam perusahaan.
Konsultan menetapkan secara jelas tanggung jawab dan wewenang dari seluruh karyawan, khususnya pada jabatan yang akan mempengaruhi mutu produk dan layanan.
Konsultan membimbing perusahaan untuk memiliki prosedur yang terdokumentasi dengan baik untuk dapat digunakan sebagai referensi baku untuk melaksanakan proses-proses diperlukan.
Konsultan membantu menerapkan sistem dokumentasi secara sistematis dan terstruktur yang akan memastikan Perusahaan memiliki mampu telusur terhadap data serta informasi.
Konsultan memastikan perusahaan mencapai sertifikat ISO sebagai sarana pemasaran perusahaan dan meningkatkan citra dan kepercayaan pelanggan terhadap perusahaan.
Konsultan memastikan perusahaan mempunyai mekanisme pemeriksaan internal yaitu audit internal untuk memeriksa efektifitas pemastian mutu dalam perusahaan.
Konsultan meningkatkan produktifitas dengan pengendalian proses lebih baik serta mencegah terjadinya mutu produk dan layanan yang tidak baik.
Konsultan memberikan pelatihan kepada seluruh karyawan mengenai pentingnya pemahaman dan tanggung jawab mutu sesuai tugas serta tanggung jawabnya.

ISO 9001 sebagai alat bantu untuk meningkatkan produktifitas serta sarana untuk bekerja dengan benar. Sertifikasi ISO 9001 dapat juga sebagai persyaratan kontraktual untuk memenuhi persyaratan pelanggan. Untuk itu perusahaan harus mendapat pengakuan dari pihak ketiga yakni Badan Sertifikasi.

Badan Sertifikasi dapat merupakan Badan Sertifikasi Nasional seperti Sucofindo International Certification Services (SICS) atau juga Badan Sertifikasi Luar Negeri yang beroperasi di Indonesia antara lain : SGS, TUV, QAI dan sebagainya. Perusahaan dapat dibimbing oleh Konsultan ISO Profesional yang memberikan jaminan 100% lulus audit sertifikasi oleh Badan Sertifikasi mana saja yang ditunjuk.

Dengan manfaat tersebut di atas, maka manajemen perusahaan dengan bimbingan Konsultan mampu menerapkan ISO 9001 sebagai keputusan strategis perusahaan untuk membangun Sistem yang terdiri dari struktur organisasi, prosedur, proses dan sumber daya yang diperlukan untuk melaksanakan Manajemen Mutu.

Konsultan ISO dan Sistem Jaminan Halal

Konsultan ISO dan Halal Cipta Mutu Prima memberikan konsultansi Halal untuk menerapkan HAS 23000 Sistem Jaminan Halal sampai dengan mencapai Sertifikat Sistem Jaminan Halal dan Sertifikat Halal dari Lembaga Pengkajian Pangan Obat-obatan dan Kosmetika LPPOM MUI.

Konsultan Sertifikat Halal MUI akan membantu perusahaan yang ingin memastikan produknya memenuhi persyaratan standar HAS 23000 dengan mengembangan Manual Halal dan Prosedur Sistem Jaminan Mutu, review bahan baku yang digunakan dan juga memastikan penerapan HAS 23000 Sistem Manajemen Halal dapat diterapkan secara efektif.


 
Konsultan Halal akan membantu perusahan untuk menerapkan Sistem Jaminan Halal (SJH) yang terdiri dari 11 kriteria yaitu :

(1) Kebijakan Halal, (2) Tim Manajemen Halal, (3) Pelatihan, (4) Bahan, (5) Produk, (6) Fasilitas Produksi, (7) Prosedur Tertulis untuk Aktifitas Kritis, (8) Kemampuan Telusur, (9) Penanganan Produk yang Tidak Memenuhi Kriteria, (10) Audit Internal, (11) Kaji Ulang Manajemen.

LPPOM MUI akan mengaudit seluruh persyaratan HAS 23000 untuk kemudian merekomendasikan Sertifikat Sistem Jaminan Halal dan Sertifikat Halal apabila dapat menunjukkan bukti-bukti penerapan Sistem Jaminan Halal sesuai dengan ruang lingkup sertifikasi.

Konsultan ISO Menerapkan ISO 45001


Salah satu pakar manajemen mengatakan : ‘tugas dari manajemen adalah membuat perusahaan untuk dapat terus hidup, bukan hanya dengan memaksimal keuntungan tapi juga menghilangkan kerugian’. Karenanya, pengembangan ISO 45001 penerapan SMK3 berubah dari : tugas tanggung jawab staf K3 menjadi tanggung jawab manajemen.

Dalam penerapan SMK3 ISO 45001, perusahaan menetapkan Kebijakan K3 yang merupakan komitmen manajemen untuk melakukan pengendalian keselamatan dan kesehatan kerja. Konsultan ISO 45001 akan melibatkan seluruh lini perusahaan dengan melakukan pengendalian risiko yang dapat berakibat pada manusia.

 
Konsultan ISO 45001 Cipta Mutu Prima membantu perusahaan harus menetapkan Sasaran K3 dengan target yang kuantitatif dan rincian aktifitas program untuk mencapainya. Program K3 dilaksanakan sesuai dengan rencana untuk memastikan tercapainya Sasaran K3.

Manfaat penerapan SMK3 ISO 45001 bagi perusahaan antara lain :

  • Konsultan membantu perusahaan menciptakan serta memelihara lingkungan kerja perusahaan yang sehat dan aman
  • Konsultan membimbing penerapan ISO 45001 Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja berarti perusahaan secara efektif mengelola bahaya kerja di seluruh bagian perusahaan
  • Konsultan akan memastikan perusahaan mematuhi peraturan dan perundangan dan persyaratan lainnya di bidang K3
  • Konsultan membantu perusahaan dalam menciptakan rasa aman bagi semua pihak yang terkait di dalam area kerja, antara lain : karyawan, rekanan, pelanggan serta tamu
  • Konsultan akan memberikan pelatihan untuk meningkatkan kesadaran serta kompetensi seluruh karyawan di bidang K3
  • Konsultan memberikan perusahaan mekanisme untuk melakukan perbaikan secara berkelanjutan terhadap kinerja K3 perusahaan
 
Konsultan ISO Profesional akan membimbing perusahaan untuk melakukan identifikasi bahaya dari seluruh kegiatan yang dilaksanakan oleh perusahaan. Perusahaan juga akan melakukan penilaian serta pengendalian bahaya kerja yang terkait. Identifikasi dan penilaian bahaya kerja ditinjau oleh ahli K3 secara periodik serta apabila terjadi perubahan proses atau peraturan perundangan terkait.

Perusahaan melakukan identifikasi, penilaian dan pengendalian bahaya kerja dari proses utama pekerjaan dan pekerjaan kegiatan pendukung lainnya. Hasil identifikasi bahaya, penilaian risiko serta pengendalian risiko perusahaan harus menjadi pertimbangan Konsultan sebagai bahan untuk merumuskan rencana untuk memenuhi kebijakan keselamatan dan kesehatan kerja.

Cipta Mutu Prima juga membantu perusahaan untuk melakukan inventarisasi dan identifikasi peraturan perundangan serta persyaratan lain bidang K3 yang terkait dengan kegiatan, produk dan jasa yang dihasilkan.

Daftar peraturan dan perundangan harus ditinjau dan diperbaharui setiap tahun dan atau bila terjadi perubahan dari  peraturan dan perundangan serta persyaratan lain. Tim P2K3 harus menjelaskan atau mensosialisasikan peraturan perundangan serta persyaratan lainnya kepada setiap pekerja sesuai dengan tugas serta tanggung jawabnya. Tujuan sosialisasi ini agar seluruh pekerja memahami, mematuhi serta menjalankan peraturan K3 yang terkait dengan pekerjaannya.

Perusahaan juga diwajibkan menetapkan tujuan, sasaran dan program K3. Tujuan, sasaran dan program K3 ini harus terdokumentasi pada tiap fungsi dan tingkatan yang relevan sesuai ruang lingkup penerapan sistem manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja ISO 45001.

Penetapan tujuan dan sasaran keselamatan dan kesehatan kerja (K3) harus dikonsultasikan dengan wakil tenaga kerja, Ahli K3, P2K3 serta pihak-pihak lain yang terkait. Konsultan memastikan tujuan serta sasaran yang telah ditetapkan ditinjau kembali secara teratur sesuai dengan perkembangannya.

Perusahaan harus selalu memperhatikan hasil identifikasi bahaya dan penilaian risiko yang dilaksanakan secara berkesinambungan, serta  peraturan perundangan dan persyaratan lainnya, hasil ketidaksesuaian K3, insiden dan hasil tinjauan manajemen dalam menetapkan tujuan, sasaran serta program K3.

Konsultan ISO 9001 Kontraktor

Konsultan ISO Profesional akan memastikan perusahaan kontraktor yang menerapkan ISO 9001 mendapatkan manfaat antara lain :

Hal ini karena sertifikat ISO 9001 merupakan salah satu persyaratan administrasi dalam mengikuti tender. Pelanggan menginginkan adanya kepastian mutu dalam pelaksanaan jasa kontruksi dari segi ketepatan waktu penyelesaian pekerjaan, kesesuaian mutu spesifikasi teknis yang dilaksanakan dibandingkan dengan dokumen teknis dan tentunya ketepatan biaya konstruksi.
Memastikan kesesuaian anggaran, ini dapat direalisasikan karena seluruh dokumen perencanaan akan dilaksanakan dengan baik, termasuk proses monitoring dan evaluasi yang menyebabkan perusahaan kontraktor lebih dapat mengendalikan ’kesalahan’ yang tidak perlu terjadi dan memonitor kurva S dengan baik sehingga pada akhirnya diharapkan dapat menekan biaya konstruksi.
Dalam proyek konstruksi terdiri banyak sekeli jenis dan tipe pekerjaan yang harus dilakukan. Dengan adanya ISO 9001 maka Konsultan ISO akan memberikan pelatihan untuk memastikan setiap individu jelas apa yang menjadi tanggung jawabnya. Selain prosedur yang mengatur koordinasi antar bagian, juga ada instruksi kerja yang menjelaskan tahapan teknis melakukan pekerjaan.
Pengendalian dokumen proyek menjadi lebih baik. Status idnetifikasi dan mampu telusur gambar desain konstruksi diberikan identifikasi nomor yang jelas, apakah terjadi revisi dan apakah telah mendapatkan persetujuan pelanggan. Identifikasi dokumen ini juga termasuk status gambar proyek yaitu : ’untuk direview’, ’untuk disetujui’ dan ’untuk dilaksanakan’.
Konsultan ISO Profesional memastikan seluruh persyaratan pelanggan yang telah disetujui, harus dilakukan tinjauan internal untuk memastikan perusahaan kontraktor mempunyai kemampuan internal dalam memenuhinya. Pengukuran sasaran mutu secara periodik juga akan memastikan perusahaan kontraktor sesuai dengan jadwal pelaksanaan.
Melalui rapat dengan pelanggan perusahaan kontraktor menerima semua masukan termasuk keluhan pelanggan yang harus didokumentasikan dengan lengkap termasuk tindakan perbaikan yang dilakukan. Di akhir proyek perusahaan konstruksi harus mengukur kepuasan pelanggan yang akan dianalisa dan diambil tindakan untuk peningkatan mutu.
Sertifikat ISO 9001 memungkinkan perusahaan konstruksi untuk dapat mengikuti tender pekerjaan konstruksi bukan hanya pasar domestik tapi juga pasar internasional, atau ditunjuk sebagai sub kontraktor pekerjaan konstruksi dari perusahaan kontraktor international. Sertifikat ISO 9001 memperluas pasar pekerjaan konstruksi.
Image mutu kontraktor meningkat karena sertifikat ISO 9001 dari Badan Sertifikasi yang kredibel dapat meningkatkan kepercayaan pelanggan. Sertifikat ISO 9001 memberikan keyakinan perusahaan kontraktor untuk dapat melaksanakan pekerjaan konstruksi dengan tepat spesifikasi dan tepat waktu sesuai anggaran proyek.

Konsultan ISO dan Audit Badan Sertifikasi

Konsultan ISO Profesional telah membantu banyak klien yang berhasil mencapai sertifikasi ISO dengan berbagai Badan Sertifikasi yang dipilih. Konsultan ISO Training memberikan pelatihan pemahaman standar sistem manajemen dan bagaimana cara menerapkannya secara efektif agar dapat lulus audit Badan Sertifikasi.

Badan Sertifikasi yang baik tentunya selain diakreditasi di negara asalnya juga diakui oleh Komite Akreditasi Nasional (KAN). Auditor yang kompeten sesuai dengan EA Code juga menjadi salah satu pertimbangan selain harga. Apabila perusahaan melakukan ekspor ke negara tertentu mungkin asal Badan Sertifikasi menjadi pertimbangan, namun perlu diingat bahwa seluruh Badan Sertifikasi ISO mempunyai perjanjian saling mengakui di seluruh dunia. Memilih Badan Sertifikasi ISO baik dari segi harga maupun aspek lainnya dapat dikomunikasikan dengan Cipta Mutu Prima.

Logo Badan Sertifikasi di atas mewakili beberapa Badan Sertifikasi diakreditasi oleh Komite Akreditasi Nasional (Sucofindo International Certification Services), Diakreditasi oleh United Kingdom Accreditation Services Inggris (SGS Certification, Lloyd’s Register), Diakreditasi oleh JAS-ANZ Australia (SAI Global) dan diakreditasi oleh NABCB Jerman (TUV, DNV).

Konsultan ISO akan membantu perusahaan untuk dapat memilih Badan Sertifikasi sesuai kebutuhannya.

Badan Sertifikasi yang ditunjuk oleh perusahaan akan melakukan dua tahap audit yaitu :


1. Audit Kecukupan (Adequacy Audit)

Audit tahap 1 ini biasa juga disebut desk audit, yaitu memeriksa kecukupan sistem manajemen yang telah dikembangkan dibandingkan dengan persyaratan standar. Konsultan ISO Profesional akan membantu perusahaan untuk memastikan kecukupan dokumentasi wajib perusahaan. Audit tahap 1 ini juga memeriksa beberapa kegiatan yang telah dilaksanakan oleh perusahaan antara lain : audit internal dan rapat tinjauan manajemen. Perusahaan yang telah lulus audit tahap 1 dapat melanjutkan ke audit tahap 2.


2. Audit Kesesuaian (Compliance Audit)

Audit tahap 2 ini biasa juga disebut audit penerapan, yaitu memeriksa kesesuaian antara dokumentasi sistem manajemen dengan penerapannya. Cipta Mutu Prima telah membantu perusahaan untuk mensosialisasikan sistem manajemen yang telah disahkan oleh manajemen. Konsultan ISO Profesional memfasilitasi pelaksanaan audit internal dan audit konsultan untuk memastikan penerapan yang efektif, sehingga audit tahap 2 dapat berjalan dengan lancar. Perusahaan yang lulus audit tahap 2 direkomedasikan sertifikat ISO.

 
Cipta Mutu Prima Konsultan ISO melaksanakan Audit Konsultan untuk memberikan jaminan lulus Audit Badan Sertifikasi kepada klien. Audit Konsultan ini memberikan gambaran kepada Manajemen mengenai kesiapan perusahaan dalam menghadapi Audit Badan Sertifikasi.

Mengapa Memilih Cipta Mutu Prima Konsultan ISO?

 
 

Konsultan ISO Cipta Mutu Prima

Hubungi Konsultan ISO Profesional Cipta Mutu Prima untuk mendapatkan proposal penerapan sampai dengan sertifikasi Sistem Manajemen.

Komunikasi dan Kesadaran Lingkungan

Konsultansi ISO 14001 memastikan komunikasi dan kesadaran lingkungan dapat diterapkan secara efektif. Komunikasi internal dilaksanakan di dalam Perusahaan, sedangkan komunikasi eksternal dilaksanakan dengan pelanggan, pemasok dan pihak berkepentingan lainnya.

A. Komunikasi internal dapat berupa :

  1. Sosialisasi mengenai Sistem Manajemen Lingkungan dilakukan minimal 3 bulan sekali yang dipimpin oleh wakil manajemen dan dapat disatukan dengan sosialisasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja K3.
  2. Sistem sumbang saran, dimana setiap Karyawan yang mempunyai saran yang berkaitan dengan pengelolaan lingkungan di unit kerjanya dapat mengajukan sarannya secara tertulis dalam formulir sumbang saran lingkungan yang selanjutnya diserahkan kepada MR. Minimal sebulan sekali, MR Lingkungan atau personel yang ditunjuk mengumpulkan semua saran yang masuk untuk dipakai sebagai bahan diskusi dalam pertemuan.

Konsultan ISO 14001 Profesional Jakarta

B. Komunikasi eksternal dapat berupa :

  1. Pemasangan salinan Kebijakan lingkungan di ruang tamu, tempat meeting, dan lain lain.
  2. Mengirim surat kepada pelanggan, suplier dan kontraktor dengan lampiran berupa salinan kebijakan lingkungan.
  3. Forum komunikasi pengelolaan lingkungan dengan pihak terkait.

Sedangkan kesadaran lingkungan  diberikan kepada karyawan baru untuk menjelaskan kegiatan operasional yang berdampak pada lingkungan, pertanyaan berkaitan tentang lingkungan, pemahaman aspek signifikan lingkungan dan hal-hal lain yang berhubungan dengan lingkungan dan pelestariannya.

Kesadaran dapat dilakukan untuk seluruh karyawan apabila terjadi perubahan-perubahan yang dapat mempengaruhi aspek lingkungan di tempat kerja melalui sosialisasi ulang oleh MR Lingkungan.

Konsultan ISO 14001 | Komunikasi dan Kesadaran Lingkungan